PROFIL PROFESI MANDIRI (PPM)
Program Magister (S2) Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya telah menetapkan profil lulusan/profil professional mandiri (PPM) berdasarkan jalur karir yang sesuai dengan lulusan/alumni sebagai berikut:
- Seorang magister yang mampu merencanakan dan merancang sistem, proses atau komponen di bidang Teknik Sipil yang kompleks sesuai dengan kebutuhan
- Seorang magister yang mampu berpartisipasi aktif, mandiri dan beretika profesi dalam kegiatan pembangunan infrastruktur yang aman terutama dalam menghadapi risiko bencana dan mengedepankan pembangunan berkelanjutan
- Seorang magister yang mampu mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan kompleks yang terkait dengan bidang ilmunya dengan pendekatan inter dan multidisiplin dimana menjadi dasar untuk dapat menempuh pendidikan lanjutan seperti program doktoral yang butuh kemampuan penelitian dan inovasi orisinal
- Seorang magister yang mampu mengambil keputusan dalam penentuan manajemen bencana dan kebijakan infrastruktur yang berkelanjutan
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)
- Mampu secara tepat untuk mengaplikasikan, memilih, dan menganalisis konsep lanjutan melalui desain teknis baik di komponen, sistem, dan/atau proses, untuk memberikan solusi di bidang teknik sipil yang mempertimbangkan permasalahan kompleks.
- Mampu untuk melaksanakan dan/atau memilih eksperimen yang tepat di laboratorium dan/atau lapangan sekaligus mampu menganalisis dan menyimpulkan hasil analisis sebagai solusi dari problem teknik sipil melalui pendekatan teknis.
- Mampu beradaptasi untuk mengaplikasikan dan menganalisis data menggunakan metode, ketrampilan dan/atau peralatan teknis/software modern untuk kebutuhan praktek teknis.
- Mampu untuk merumuskan, menganalisis serta menanggapi komunikasi yang efektif dan konstruktif, baik itu komunikasi oral maupun tertulis, dengan lawan bicara di bidang teknik maupun non teknik.
- Mampu untuk mengaplikasikan, menganalisis serta mengkompromikan konsep dan prinsip kerjasama tim yang efektif dalam menetapkan, merencanakan, dan mencapai tujuan yang mempertimbangkan aspek multidisiplin, multicultural dan inklusi.
- Mampu menjelaskan tanggung jawab etika dan tanggungjawab profesi teknik sipil dan menemukan dilema etika serta mengajukan pemecahan permasalahan teknis yang mempertimbangkan dampak global, ekonomi, lingkungan dan sosial.
- Mampu memperoleh dan menilai pengetahuan baru, ketrampilan dan tingkah laku yang berhubungan dengan isu terkini teknik sipil melalui strategi pembelajaran diri sepanjang hayat yang tepat.